Senin, 02 April 2012

Asam Urat: Kenali Gejala dan Pengobatan yang Benar


Sering kita mengalami nyeri pada persendian dan hampir selalu dikatakan bahwa sedang menderita asam urat, namun apakah benar bahwa rasa nyeri yang Anda alami adalah karena asam urat? Apa sih sebenarnya asam urat itu? Darimana asalnya? Dan apakah risiko dari menderita asam urat secara kronis?
Asam urat adalah zat buangan hasil metabolisme dari purin (bukan protein). Purin yang masuk dalam tubuh manusia akan diubah menjadi asam urat dan kemudian dibuang melalui ginjal. Asam urat dalam darah akan meningkat disebabkan oleh beberapa kondisi antara lain, konsumsi makanan yang mengandung purin tinggi seperti jerohan (artinya soto betawi dengan babat, iso, usus yang Anda sukai juga termasuk), daging, seafood dan juga sayuran seperti kacang-kacangan serta oatmeal. Penyebab lain dari asam urat yang tinggi adalah penurunan fungsi ginjal sehingga buangan asam urat turun, dan penyebab yang agak jarang yaitu penyakit kanker.
Apa saja gejalanya bila kita menderita penyakit asam urat ini? Yang paling sering dikeluhkan yaitu nyeri sendi di tempat yang khusus. Nyeri sendi karena asam urat terjadi terutama pada sendi yang sering mendapat tekanan misalkan, mata kaki, pangkal jempol kaki dan tangan, tumit, siku dan bisa juga di daerah telinga. Gejala nyeri dirasakan terutama pada malam atau pagi hari pada saat cuaca dingin. Rasa nyeri ini disebabkan karena penumpukan kadar asam urat di celah sendi dan menimbulkan peradangan. Bila sudah terjadi secara kronis, maka akan terjadi kerusakan permanen di sendi tersebut
Selain nyeri sendi, asam urat yang tinggi dapat menyebabkan batu ginjal serta dalam jangka waktu lama, akan merusak ginjal secara permanen hingga diperlukan cuci darah seumur hidup. Kadar asam urat yang tinggi ternyata juga berhubungan dengan kejadian diabetes mellitus (kencing manis) dan hipertensi.

Minggu, 01 April 2012

4 Mitos yang Keliru Seputar Tidur Siang


Tidur merupakan salah satu kegiatan yang sangat penting dalam menjaga berlangsungnya proses metabolisme tubuh yang optimal. Setelah kita melakukan aktivitas sehari penuh, tubuh kita akan memerlukan tidur karena dari semua metode istirahat, tidur merupakan proses istirahat yang paling baik bagi kesehatan Anda. Dengan tidur tubuh akan kembali pada posisi relaksasi optimal sehingga dapat memberikan tambahan energi dan Anda akan kembali segar disaat bangun dari tidur.
Pandangan atau mitos yang beredar di masyarakat luas terkait dengan masalah tidur ini, misalnya:
  • Mitos: Tidur siang akan membuat kita lebih mengantuk dan sulit tidur pada malam hari.
    Fakta: Tidur siang bisa mengurangi rasa kantuk di siang hari dan membuat kita lebih segar.
    Lisa Shives, MD, seorang ahli medis di North Shore Sleep Medicine, mengatakan bahwa berdasarkan riset yang dilakukan pada peserta ujian, tidur siang yang dilakukan dalam waktu tidak lebih dari 10 menit akan meningkatkan kemampuan peserta dalam mengerjakan ujian tersebut. Kesimpulannya adalah jika Anda ingin tidur siang dengan hasil yang baik maka lakukanlah dengan rentang waktu yang tidak terlalu lama, tapi jika Anda melakukannya terlalu lama maka secara alami akan mengganggu jam tidur Anda di malam hari.
  • Mitos: Tidur siang membuat kita cepat gemuk.
    Fakta: Ternyata tidur siang tidak membuat Anda cepat gemuk.
    Mitos ini tidak berlaku lagi apabila Anda memiliki aktivitas yang tinggi karena dengan aktivitas yang tinggi, tubuh akan membakar kalori lebih cepat. Kegemukan terjadi karena timbunan lemak berlebih pada tubuh Anda. Sejatinya, jika Anda beraktivitas fisik, tubuh akan membakar kalori lebih cepat sehingga mengurangi kalori yang tersimpan dalam tubuh, di mana kalori yang tidak terpakai berpotensi menjadi lemak hingga pada akhirnya terjadi penambahan berat badan. Kesimpulannya, bukan tidur siang yang membuat Anda menjadi gemuk tetapi lebih kepada konsumsi kalori berlebih dan pola makan yang salah.
  • Mitos: Minuman bersoda bisa mengusir kantuk.
    Fakta: Efek mengusir kantuk itu hanya sementara.
    Minuman bersoda memiliki kandungan gula yang tinggi. pada awalnya manfaatnya akan terasa kuat dan membuat kita segar, tapi setelah pengaruh dari gula tersebut habis, tubuh Anda hanya akan merasakan lelah dan kantuk yang lebih kuat.
  • Mitos: Olahraga hanya membuat kita cepat lelah dan mengantuk.
    Fakta: Olahraga yang bersifat ringan akan membuat Anda tetap segar dan terjaga dari rasa kantuk.
    Disela-sela waktu istirahat bekerja, cobalah untuk beranjak dari tempat duduk Anda dan lakukanlah peregangan otot ringan kemudian mulailah berjalan kaki untuk melancarkan kembali peredaran darah. Cukup lakukan disekitar kantor Anda. Tidak memerlukan waktu lama, lakukan antara 5-10 menit maka tubuh Anda akan kembali segar dan terhindar dari rasa kantuk.
Sebagian orang masih beranggapan bahwa mitos tentang tidur siang ini adalah benar. Tapi riset telah membuktikan sebaliknya. Sekarang, apakah Anda ingin merubah paradigma Anda tentang tidur siang?
Andalah yang tahu jawabannya!